Lamongan, -Guna mengantisipasi berkembangnya Bahaya Laten Komunis (Balatkom) dan gerakan paham Radikal, Kodim 0812/Lamongan menggelar Pembinaan Antisipasi Balatkom dan paham Radikal kepada Prajurit dan PNS serta ibu Persit Kodim 0812/Lamongan, anggota Sub Gartap Lamongan serta anggota Subdenpom Lamongan yang dilaksanakan di Aula Kadet Soewoko Kodim 0812/Lamongan, Jumat (20/10/2023).
Kegiatan yang secara resmi dibuka oleh Kepala Staf Kodim 0812/Lamongan Mayor Chb Heroe Goettojo tersebut mengusung tema “Mewujudkan Binter TNI AD yang Adaptif Melalui Kegiatan Komsos Untuk Mewaspadai Ancaman Komunis Gaya Baru dan Paham Radikal Demi Keselamatan Bangsa dan Tegaknya NKRI”.
Tujuan dari kegiatan tersebut yaitu agar seluruh Prajurit dan Keluarga Besar TNI (KBT) benar-benar memahami tentang Bahaya Laten Komunis dan Paham Radikal sehingga mampu mencegah berkembangnya ajaran komunisme dan paham radikal di wilayahnya.
Komandan Kodim 0812/Lamongan Letkol Arm Ketut Wira Purbawan S.IP, M.Han, dalam sambutannya yang dibacakan oleh Kepala Staf Kodim 0812/Lamongan Mayor Chb Heroe Goettojo mengatakan bahwa kegiatan ini tidak asing bagi Prajurit, karena pelajaran tentang bahaya laten komunis dan faham radikal ini sudah ada dalam pelajaran sekolah.
"Bahaya laten komunis dan paham Radikal ini harus terus kita waspadai, karena paham Komunis dan paham Radikal sangat bententangan dengan Ideologi Pancasila. Langkah-langkah yang perlu kita lakukan guna mengantisipasi paham komunis dan paham radikal muncul kepermukaan antara lain dengan meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan YME, meningkatkan pemahaman kembali terhadap nilai-nilai Pancasila, wawasan kebangsaan, serta meningkatkan kemanunggalan TNI-Rakyat" ujar Kasdim.
Dengan digelarnya kegiatan pembinaan ini, diharapkan dapat mencegah berkembangnya ajaran komunis dan paham radikal di Indonesia khususnya di wilayah Kabupaten Lamongan serta dapat dijadikan bekal oleh anggota Makodim khususnya para Babinsa jajaran Kodim 0812/Lamongan. (Pendim 0812).